PENERAPAN ADSOBSI, PERTUKARAN ION DAN VARIASI KETINGGIAN MEDIA FILTRASI DALAM MENINGKATKAN KUALITAS AIR SUMUR GALI

Joko Sutrisno, Muhammad Al Kholif, Pungut Pungut, Arifa Nur Rohma

Abstract


Air sumur gali yang tidak memenuhi baku mutu diperlukan perlakuan agar memenuhi pesyaratan estetika dan aman digunakan. Salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas air sumur gali menggunakan teknologi adsorbsi bermedia karbon aktif, pertukaran ion dengan manganese greensand dan filtrasi bermedia pasir silika. Tujuan penelitian ini yaitu mengkaji efisiensi dan efektivitas penurunan kadar kesadahan, total padatan terlarut (TDS), Mangan (Mn), dan total coliform pada air sumur gali setelah dilakukan perlakuan. Pengambilan sampel dilakukan selama kurun waktu 2 jam, setiap selang waktu 30 menit. Pengukuran parameter dilakukan pada kolom adsorbsi denan ketinggian media pasir silica 8 cm, 13 cm, 17 cm untuk mengetahui setiap perubahan parameter yang diteliti. Hasil penelitian menunjukan bahwa efisiensi penurunan tertinggi terjadi pada filtrasi pada ketinggian media pasir silica 17 cm yakni: kesadahan 39,37%, TDS 58,58%, Mn 90,27%, dan total coliform 61.88%, sedangkan   perlakuan efektif untuk penurunan parameter kesadahan, TDS, Mn namun kurang efektif untuk parameter total coliform.

Keywords


Air Sumur, Karbon Aktif, Manganese Greensand, Pasir Silika

Full Text:

PDF

References


Anwar Fuadi, A. F. (2016). PENGARUH DIAMETER DAN KETEBALAN PASIR PADA SARINGAN TERHADAP TOTAL SOLID DALAM AIR. Jurnal Sains Dan Teknologi Reaksi. https://doi.org/10.30811/jstr.v1i1.21

Brian, O. (2016). Total Dissolved Solids and Water Quality. In Water Research Center.

Butle, A. (2010). Focus on Fecal Coliform Bacteria. Washington State Departament of Ecology.

Chandler, J. (1989). Water hardness. Water Well Journal. https://doi.org/10.1007/978-3-642-41714-6_230471

Gleeson, T., Alley, W. M., Allen, D. M., Sophocleous, M. A., Zhou, Y., Taniguchi, M., & Vandersteen, J. (2012). Towards sustainable groundwater use: Setting long-term goals, backcasting, and managing adaptively. Ground Water. https://doi.org/10.1111/j.1745-6584.2011.00825.x

Gufran, M., & Mawardi, M. (2019). Dampak Pembuangan Limbah Domestik terhadap Pencemaran Air Tanah di Kabupaten Pidie Jaya. Jurnal Serambi Engineering. https://doi.org/10.32672/jse.v4i1.852

Herdyansah, A., & Rahmawati, D. (2017). Dampak Intrusi Air Laut pada Kawasan Pesisir Surabaya Timur. Jurnal Teknik ITS. https://doi.org/10.12962/j23373539.v6i2.25863

Kurniawan, A. (2014). RANCANG BANGUN SISTEM PENGOLAHAN LIMBAH CAIR DOMESTIK TERPADU (COMPACT SYSTEM). Jurnal Teknologi Lingkungan Lahan Basah. https://doi.org/10.26418/jtllb.v2i1.6933

Maryani, D., Maryani, D., Masduqi, A., & Moesriati, A. (2014). Pengaruh Ketebalan Media dan Rate filtrasi pada Sand Filter dalam Menurunkan Kekeruhan dan Total Coliform. Jurnal Teknik ITS.

Milatovic, D., Gupta, R. C., Yin, Z., Zaja-Milatovic, S., & Aschner, M. (2017). Manganese. In Reproductive and Developmental Toxicology. https://doi.org/10.1016/B978-0-12-804239-7.00032-9

Munawaroh, R., Masturi, M., Yulianti, I., & Sumarli, S. (2016). FILTRASI AIR KAPUR DENGAN MEMANFAATKAN KARBON KULIT BUAH KAPUK RANDU DAN ZEOLIT. https://doi.org/10.21009/0305020605

Nurhayati, I., Sutrisno, J., Tebu, A., & Aktif, K. (2015). Arang Aktif Ampas Tebu Sebagai Media Adsorbsi Untuk Meningkatkan Kualitas Air Sumur Galian. Teknik Waktu.

Nurullita U, & Mifbakhuddin. (2010). Manipulasi Waktu Tinggal dan Tebal Media Filter Tempurung Kelapa terhadap Penurunan BOD (Biochemical Oxygen Demand) dan TSS ( Total Suspended Solid ) Air Limbah Rumah Tangga. Jurnal Unimus.

Nusa, & Wahjono. (1999). Teknologi Pengolahan Air Bersih Dengan Proses Saringan Pasir Lambat " Up Flow ". Badan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi.

Oram, B. (2014). Total Dissolved Solids and Water Quality. Water Research Center.

Permenkes No. 32 Tahun 2017 tentang Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan Dan Persyaratan Kesehatan Air Untuk Keperluan Higiene Sanitasi, Kolam Renang, Solus Per Aqua dan Pemandian Umum, Peraturan Menteri kesehatan Republik Indonesia (2017).

Purnomo, Y. S., & Ratna N.N., Z. (2020). PENURUNAN MANGAN DENGAN APLIKASI FILTER DAN KARBON AKTIF. JURNAL ENVIROTEK. https://doi.org/10.33005/envirotek.v11i2.6

Purwoto, S., Rusdiyantoro, & Sembodo, B. P. (2018). Treatment Koagulan, Filtrasi, Ferrolite, Manganese Greensand, Dan Resin Pada Air Baku Dalam Penurunan TDS, Kekeruhan, Kesadahan, Khlorida, Mangan, Dan E. Koli. Jurnal Teknik Waktu.

Rahmadhani, D. S. (2014). Perbedaan Keefektifan Media Filter Zeolit Dengan Arang Aktif Dalam Menurunkan Kadar Kesadahan Air Sumur Di Desa Kismoyoso Ngemplak Boyolali. Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Ristiana, N., Astuti, D., & Kurniawan, T. P. (2009). Keefektifan Ketebalan Kombinasi Zeolit Dengan Arang Aktif Dalam Menurunkan Kadar Kesadahan Air Sumur Di Karangatengah Weru Kabupaten Sukoharjo. Jurnal Kesehatan. https://doi.org/10.1007/BF02307707

Suwarno, S. (2017). Bahaya Pemompaan Air Tanah Terhadap Land Subsidence Pada Lapisan Tanah Lunak. Simposium II UNIID 2017.

Waltz, J. P. (2019). Ground water. In Introduction to Physical Hydrology. https://doi.org/10.4324/9780429273339-10

Weber-Scannell, P. K., & Duffy, L. K. (2007). Effects of total dissolved solids on aquatic organisms: A review of literature and recommendation for salmonid species. In American Journal of Environmental Sciences. https://doi.org/10.3844/ajessp.2007.1.6

Yazid, E. A., & Afda’u, A. F. (2016). Penurunan Kesadahan Dengan Pendidihan Pada Air Sumur Gali Di Desa Sidokumpul, Kecamatan Bungah, Gresik. Sains.




DOI: http://dx.doi.org/10.31258/jst.v19.n2.p69-75

Copyright (c) September 2020 Joko Sutrisno

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.